Semakin banyaknya produk Mikrotik dan preferensi tipe barang dengan bermacam-macam macam uraian, mungkin kau sedikit gagap ketika mengukuhkan perangkat yg cocok dalam network dikau. Bagi pemula mungkin ini akan sebagai kendala, eksentrik bagi yang sudah periode berkecimpung pada dunia Mikrotik tidak sebagai masalah.
Kesempatan ini kami dengan memberikan trik sederhana di dalam memilih radas mikrotik yang pas untuk kebutuhan network anda beserta analisis sedikit demi lumayan tentang http://www.areahotspot.org.
Prioritas Service
Pertama, tentukan terlebih lalu, di dalam organisasi bisnis dikau, trafik segalanya yang primer untuk kau? E-Mail, FTP, HTTP, VoIP, Video Conference, Browsing, Download atau yg lain. Jika kau pemilik warnet atau main online, hal ini juga berlaku untuk anda, anda harus mampu menganalisa, user anda kian kepada browsing, download atau game online?
User VS Bandwidth
Bila anda sungguh mendapatkan impak penentuan dari 2 point di buat, sekarang tinggal memilih router yang akurat. Mikrotik memiliki beberapa kesatuan produk yang baik, sedari mikrotik RB750 sampai dengan Cloud Core Router yang fenomenal. Pastikan kamu sudah mengabsahkan budget upah anda. Tidak membeli routerboard yang tidak setara dengan budget atau tdk sesuai dengan jumlah trafik anda (e. g: Mikrotik CCR utk warnet atau kantor 10 user)
Penunjukan Settingan alias Konfigurasi
Penentuan settingan atau konfigurasi gak kalah penting dengan pemilahan routernya, sedari konfigurasi routing, manajemen bandwidth, firewall, mikrotik hotspot, load balancing, policy routing & lain - lain. Soalnya performa router juga berdasar pada konstelasi, maka pastikan settingan atau konfigurasi mikrotik tidak melampaui kapasitas kesangkilan si router.
Dari perkataan sebelumnya bisa diambil kesimpulan bahwa yang mesti kita sesuaikan adalah spesifikasi dan kebutuhan hardware, untuk kebutuhan & spesifikasi hardware secara timbangan dapat aku kelompokkan menyerupai berikut:
Hardware dengan processor 300/400 Mhz seperti RB450, RB750, RB493, dan sebagainya idelanya dapat diterapkan untuk muatan traffic luka dari 5 Mbps
Hardware dengan processor 680/800 Mhz seperti RB450G, RB433H, RB493G, RB800, dan lain-lain idelanya bisa digunakan dalam beban traffic kurang atas 20 Mbps
Hardware dengan processor 1Ghz seperti RB1200 idealnya untuk beban Traffic kurang dari 100Mbps
Hardware dengan processor 1Ghz dual core seperti RB 1100AHx2 dan RB1100Hx2 idealnya untuk beban traffic lebih dr 100bps
Hardware dengan processor Multi Core x86 processor seperti versi MikroBits species Aneto, Ainos, dan Dinara idelanya utk beban traffic kurang atas 1 Gps
Hardware beserta processor xeon processor diantaranya MikroBits Dinara idelanya untuk beban traffic 10 Gps
Semoga Trik Sederhana Menyeleksi Perangkat Mikrotik yang Tepat ini mampu menjadi referensi bagi kamu dalam penentuan produk MikroTik